Hukum Maluku 

Lefteuw: Dukungan Masyarakat Ke KPK Sebagai Modal Kekuatan dan Kepercayaan

Ambon, indonesiatimur.co – Penetapan tiga tersangka kasus korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam lingkaran Kementerian Pertanian diantaranya mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Sekjen Kementan Kasdi Subagyono, dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan Muhammad Hatta, kini menjadi sorotan publik.

Menanggapi hasil kerja KPK yang terus menguak kasus-kasus korupsi di negara ini, Ketua Presidium PMKRI Cabang Ambon, Johanis Lefteuw, mengatakan bahwa KPK sebagai lembaga negara yang independen harus didukung oleh setiap komponen masyarakat.

“Dukungan penuh dari masyarakat menjadi modal kekuatan dan kepercayaan bagi KPK dalam memangkas mata rantai kejahatan yang memperkaya diri sendiri, orang lain atau kelompok yang merugikan keuangan negara” tegasnya dalam rilis kepada indonesiatimur.co, Minggu (22/10/2023).

Lebih lanjut Lefteuw menambahkan bahwa korupsi selain melawan hukum juga merusak sendi-sendi kebangsaan, maka dibutuhkan komitmen yang kuat dari pemerintah dan publik untuk mengawal kerja-kerja KPK dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara efektif, profesional dan berkesinambungan tanpa pandang bulu, mengingat tugas pemberantasan korupsi merupakan komitmen bangsa.

“Pemerintah dan masyarakat luas memiliki tanggungjawab moral untuk mendukung KPK dalam mewujudkan negara ini agar bebas dari praktek-praktek korupsi, baik di pusat maupun di daerah-daerah”, tandasnya. (it-02)

Bagikan artikel ini

Related posts

Komentar anda:

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.